Museum Of London tengah meluncurkan proyek terbaru yang dikenal sebagai ‘Guardians of Sleep’ Proyek ini melibatkan kumpulan mimpi warga London selama pandemi virus covid-19.
Menurut survei yang dilakukan oleh King’s College London dan Ipsos MORI pada Juni 2020, kecemasan, stres, dan kekhawatiran akibat krisis global dapat mempengaruhi kualitas tidur dan pikiran.
Museum London, bekerja sama dengan Museum of Dreams yang berbasis di Western University di Kanada, meluncurkan proyek berbasis penelitian yang berupaya mengumpulkan mimpi warga London dengan merekam kesaksian mimpi selama pandemi.
Proyek Guardians of Sleep akan menjadi yang pertama sebagai pertemuan mentah dan kesaksian pribadi yang dikumpulkan oleh museum. Tim dalam proyek ini bertujuan untuk mengumpulkan mimpi dalam bentuk sejarah lisan.
Selain itu, mereka juga mengeksplorasi wawasan apa yang dapat ditawarkan mimpi ke dalam kesehatan mental dan cara mengatasi tekanan eksternal terutama saat mengalami krisis.
“Mengumpulkan mimpi warga London dengan kata-katanya sendiri memungkinkan kami mendokumentasikan pengalaman mereka selama pandemi namun juga membantu memperluan definisi ‘objek museum’ dengan menambahkan mimpi sebagai bagian dari pertemuan mentah dan kesaksian pribadi ke dalam koleksi museum,” ungkap Foteini Aravani, kurator digital di Museum London.
“Sebagai bagian dari collecting covid-19, kami mengumpulkan mimpi sebagai sejarah lisan dengan tujuan untuk memberikan narasi yang lebih emosional bagi generasi mendatang,” tambahnya lagi.